Menu Sidebar Widget Area

This is an example widget to show how the Menu Sidebar Widget Area looks by default. You can add custom widgets from the widgets in the admin.

Bali Zoo Park

Aku tuh bukan tipe orang yang gampang excited kalau diajak ke kebun binatang. Tapi waktu liburan ke Bali bareng keluarga dan ada saran buat mampir ke Bali Zoo Park, aku mikirnya: “Oke lah, paling ya mirip-mirip kayak yang di kota.” Eh, ternyata ekspektasiku dibanting mentah-mentah.

Bali Zoo Park itu beda. Nggak cuma sekadar lihat hewan di kandang, tapi benar-benar bisa merasakan atmosfer alami, belajar soal konservasi, dan ngerasa kayak kita bagian dari dunia satwa itu sendiri. Apalagi kalau kamu bawa anak kecil, dijamin mereka bakal senang banget.

Keindahan Bali Zoo Park yang Nggak Main-main

Keindahan Bali Zoo Park

Begitu masuk, yang langsung bikin takjub adalah travel penataan taman dan lanskapnya. Serius, ini tempat bener-bener rapi dan asri. Pohon-pohon rindang, jalan setapak yang bersih, dan suara-suara alam bikin suasana terasa tenang. Ini bukan sekadar “kebun binatang” ala kadarnya.

Ada satu spot yang paling aku suka — zona Jungle Splash Waterplay. Anak-anak bisa main air, sementara orang tuanya duduk santai di area sekitarnya yang adem. Spot ini cakep banget buat foto-foto juga, jadi kalau kamu tipe yang doyan update IG story, siapin baterai penuh!

Dan satu lagi: saat pagi hari, sinar matahari yang nyelip di antara dedaunan tuh… duh, kayak ngeliat lukisan hidup. Nggak lebay, ya, tapi emang sesyahdu itu.

Mengapa Bali Zoo Park Jadi Objek Wisata Favorit?

Ada banyak tempat wisata di Bali, dari pantai sampai pegunungan. Tapi Bali Zoo Park ini punya nilai edukatif sekaligus hiburan. Cocok buat semua usia — dari balita sampai kakek nenek. Kamu bisa ajak keluarga besar tanpa pusing mikirin siapa yang bakal bosan.

Dan yang paling penting, pengelolaan hewannya terkesan profesional. Mereka nggak cuma “dipajang”, tapi dijelaskan juga bagaimana cara mereka hidup, dirawat, dan dilestarikan. Anak-anakku jadi tahu bahwa harimau bukan sekadar hewan galak di film kartun, tapi makhluk hidup yang butuh dilindungi habitatnya.

Fasilitasnya juga oke: ada shuttle bus, restoran halal, toilet bersih, tempat duduk nyaman, dan akses kursi roda buat yang butuh. Bali Zoo Park ini bukan cuma buat pelesiran, tapi juga ngajarin kita buat lebih peduli terhadap makhluk hidup lain.

Keunikan Bali Zoo Park yang Jarang Diketahui

Satu hal yang bikin aku jatuh hati — Zoo Explorer Experience. Ini semacam tour keliling kebun binatang tapi lebih intens, bisa ngasih makan hewan secara langsung, termasuk badak, gajah, dan burung tropis warna-warni. Dan ya ampun, kasih makan burung nuri yang nyamperin kepala itu pengalaman yang nggak bakal aku lupain.

Ada juga Night at The Zoo, yang… sumpah, awalnya aku pikir bakal serem. Tapi ternyata seru abis! Kamu diajak keliling kebun binatang malam-malam dengan lentera, lihat hewan nocturnal beraksi. Ini bukan pengalaman yang bisa kamu temuin di tempat lain dengan mudah.

Dan satu hal lagi: Bali Zoo Park punya konsep budaya lokal. Jadi selain lihat hewan, kamu juga bisa nonton pertunjukan tari Bali, bahkan nyobain makanan lokal di restorannya. Konsep ini bikin pengunjung luar negeri juga ngerasa makin dekat sama budaya Indonesia.

Tips Mengunjungi Bali Zoo Park (Dari yang Udah Ngalamin Sendiri)

Nah, karena aku sempat kelabakan juga waktu pertama ke sana, aku bagi tips yang semoga bisa bantu:

  • Datang pagi-pagi banget, sekitar jam 9. Selain belum panas, hewan-hewan juga masih aktif.

  • Pakai baju nyaman dan sepatu sport/sneakers. Jangan andelin sandal jepit, bisa capek kaki.

  • Bawa topi dan sunblock, serius, Bali itu panas banget kalau siang.

  • Beli tiket online, biasanya lebih murah dan bisa dapet promo, apalagi kalau beli lewat travel app.

  • Ambil paket “Breakfast with Orangutan” kalau ada. Sarapan sambil lihat orangutan makan di dekatmu itu pengalaman unik.

  • Jangan terlalu buru-buru. Luangin waktu minimal 3-4 jam biar puas keliling.

  • Bawa air minum sendiri. Meskipun banyak spot jualan, kadang lokasinya agak jauh.

  • Dan terakhir: sabar kalau bawa anak kecil. Mereka gampang capek, jadi sesuaikan ritme jalan.

Pengalaman Pribadi Mengunjungi Bali Zoo Park (Dan Pelajaran yang Dipetik)

Satu hal yang aku pelajari dari kunjungan ke Bali Zoo Park adalah: liburan itu bukan soal tempat mewah, tapi soal koneksi — dengan keluarga, alam, dan diri sendiri. Ada momen waktu anakku yang paling kecil nyamperin kandang rusa terus dia bilang, “Pak, lucu ya, kayak di cerita-cerita sebelum tidur.” Duh, hatiku langsung meleleh.

Aku juga sadar, selama ini kita gampang banget take things for granted. Lihat gajah di TV, oke. Tapi lihat langsung, kasih makan, bahkan pegang kulitnya yang kasar itu… bikin aku mikir, “Kita ini kecil banget dibanding ciptaan Tuhan.”

Dan ya, aku juga belajar buat lebih peduli. Sejak pulang dari Bali Zoo Park, aku mulai ngajarin anak-anak soal pentingnya jaga lingkungan, buang sampah pada tempatnya, dan sayang sama binatang. Karena ternyata, edukasi semacam ini bisa dimulai dari liburan yang menyenangkan.

Aktivitas Favorit yang Wajib Dicoba di Bali Zoo Park

Salah satu kelebihan Bali Zoo Park adalah variasi aktivitas yang bisa dipilih sesuai usia dan minat pengunjung. Ini bukan kebun binatang pasif, tapi lebih kayak arena interaktif yang bikin kita aktif bergerak dan berinteraksi. Nih aku tulis beberapa kegiatan yang menurutku paling berkesan:

  • 🐘 Elephant Mud Fun: Aku sempat ragu pas ditawarin ikut aktivitas ini. Tapi ya, kapan lagi bisa mandi lumpur bareng gajah? Serius, ini seru banget. Kita ikut nyemplung, siram gajah, dan sambil ketawa-ketawa ngerasain bonding sama hewan luar biasa ini.

  • 🐒 Jungle Splash Waterplay: Anak-anak paling betah di sini. Ini semacam mini waterpark yang cocok banget buat mereka ngabisin energi. Airnya bersih, ada lifeguard, dan desainnya pun warna-warni bikin mereka senang banget.

  • 🌙 Night at The Zoo: Kalau kamu suka suasana misterius tapi tetap aman, wajib cobain tur malam hari. Dengan lentera dan pemandu yang ramah, kita diajak masuk dunia malam para hewan nocturnal. Rasanya beda banget sama kunjungan siang.

  • 🍽️ Breakfast with Orangutan: Sarapan sambil duduk di dekat orangutan yang sedang makan juga. Aku sempat mikir ini gimmick, tapi ternyata mereka benar-benar dekat dan bebas. Tentunya semua tetap aman karena ada handler profesional yang standby.

Spot Foto Terbaik di Bali Zoo Park

Spot Foto Terbaik di Bali Zoo Park

Buat kamu yang suka dokumentasiin momen, Bali Zoo Park ini surga banget. Beberapa spot favoritku:

  • 📸 Jembatan Gantung di Tengah Hutan – terasa kayak lagi di film Jumanji.

  • 📸 Zona Aviary – burung warna-warni beterbangan, kadang hinggap di tangan kita.

  • 📸 Elephant Ride Area (dengan background alam tropis Bali) – oke banget buat feed IG.

  • 📸 Di dekat kolam Flamingo – warna pink mereka kontras banget sama hijau pepohonan.

  • 📸 Replika Gerbang Bali Kuno – cocok buat foto keluarga dengan vibe budaya lokal.

Kalau mau maksimal, datang pagi (9–11) atau sore (16.00–17.00) karena pencahayaan naturalnya paling cantik di jam-jam itu.

Pilihan Makanan dan Restoran di Bali Zoo Park

Setelah muter-muter, pasti perut laper. Untungnya Bali Zoo Park punya beberapa restoran dan kios yang nyaman buat istirahat sambil makan. Favoritku:

  • 🍴 WANA Restaurant – ini restoran utama dengan pemandangan langsung ke kandang singa! Desainnya semi-outdoor, menunya mulai dari makanan western sampai Indonesian food. Sate lilitnya enak banget.

  • 🍴 Elephant View Restaurant – cocok buat kamu yang ingin makan sambil lihat gajah lalu-lalang.

  • 🍴 Snack Kiosk & Ice Cream Stand – tersebar di beberapa titik, berguna banget kalau anak-anak mulai rewel dan butuh camilan.

Kabar baiknya, banyak menu halal dan juga opsi vegetarian, jadi aman buat semua kalangan.

Akses ke Bali Zoo Park dan Harga Tiket Terbaru (2025)

Lokasi:
Bali Zoo Park terletak di Singapadu, Gianyar — cuma sekitar 30-40 menit dari Ubud dan 1 jam-an dari kawasan Kuta/Seminyak. Jalannya bagus dan bisa dijangkau dengan mobil pribadi atau jasa travel lokal.

Tiket Masuk (update 2025):
Harga tiket bisa berubah tergantung musim dan paket yang kamu ambil, tapi secara umum:

  • Tiket Reguler Dewasa: Rp 155.000 – Rp 180.000

  • Anak-anak (2–12 tahun): Rp 120.000 – Rp 150.000

  • Paket Night at The Zoo: Mulai Rp 450.000/orang

  • Paket Sarapan dengan Orangutan: Mulai Rp 350.000–400.000/orang

Tips Hemat:
Cek di travel app seperti Traveloka, Tiket.com, atau website resmi Bali Zoo untuk diskon dan bundling paket keluarga. Beberapa hotel juga kasih promo kerja sama langsung.

Rekomendasi Hotel dan Penginapan Dekat Bali Zoo Park

Kalau kamu berencana eksplorasi Gianyar dan sekitar Ubud, nginep di dekat Bali Zoo Park bisa jadi pilihan bijak. Beberapa rekomendasi dari pengalaman dan review traveler:

  • 🛏️ The Sanctoo Villas & Spa – ini literally di sebelah Bali Zoo! Cocok buat honeymoon atau staycation santai. Bisa akses langsung ke kebun binatang juga.

  • 🛏️ Sthala, a Tribute Portfolio Hotel, Ubud Bali – view-nya ke sungai dan sawah, tenang banget.

  • 🛏️ Alaya Resort Ubud – 20 menit dari Bali Zoo, tapi atmosfer alam dan pelayanannya juara.

  • 🛏️ Villa Kayu Lama – private villa murah tapi estetik, cocok buat keluarga kecil.

 

Baca juga artikel menarik lainnya tentang Bamboo Forest: Ketika Alam Jadi Pelarian Terindah disini